Perencanaan Batang Tekan dengan Melihat Keruntuhan dan Kelangsingan Batang Tekan

Batang tekan sangat sering dijumpai pada struktur rangka entah itu pada struktur kolom ataupun pada struktur batang tekan yang dapat ditemui pada struktur rangka batang. Pada dasarnya batang tekan itu adalah salah satu elemen yang berada pada struktur baja yang fungsinya untuk memikul atau mentransfer gaya yang diantara dua titik pada struktur 

Batang tekan merupakan komponen struktur yang terdiri dari 2 profil yaitu profil tunggal atau tersusun dari gabungan yang menggunakan pelat kopel. Pada dasarnya batang tekan mempunyai syarat kestabilan untuk mendesain sebuah komponen struktur tekan, mengingat karena adanya bahaya tekuk (buckling) pada komponen tekan yang tipis. 

Batang Tekan 

Batang tekan pada struktur mempunyai dua macam yaitu :

• Batang yang termasuk ke dalam bagian suatu rangka batang. Batang ini bisa disebut dengan gaya tekan aksial karena searah dengan batangnya.
• Kolom yang termasuk ke dalam batang tekan tegak yang bekerja untuk menahan beban-beban yang ada pada sebuah kontruksi. Contohnya kolom menahan beban lantai dan beban atap untuk selanjutnya akan disalurkan lagi ke pondasi.

Batang lurus atau tegak yang mengalami beban, seperti yang sudah dijelaskan diatas merupakan akibat dari gaya-gaya aksial yang berada pada batang, hal ini bisa disebut dengan kolom. Kolom ini bisa diukur kekuatanya dengan kekuatan lelehnya (untuk kolom yang berukuran pendek), kolom yang kekuatanya ditentukan oleh faktor tekuk plastis (kolom yang berukuran sedang), dan kolom yang kekuatanya ditentukan oleh faktor tekuk elastis (kolom yang berukuran panjang).

Keruntuhan Batang Tekan 

Keruntuhan batang tekan bisa terjadi, keruntuhan batang tekan ini di kategorikan menjadi dua bagian, yaitu :

• Keruntuhan batang tekan yang disebabkan oleh terlampuhinya tegangan leleh. keruntuhan ini bisa terjadi karena batang tekan yang pendek.
• Keruntuhan batang tekan yang disebabkan terjadinya tekuk pada batang. Keruntuhan ini bisa terjadi karena batang tekan yang langsing. 

Kelangsingan Batang Tekan

Kelangsingan pada batang tekan terjadi tergantung pada jari-jari kelembapan dan panjang tekuk. Menurut SNI 03-1729-2002 perbandingan terhadap kelangsingan batang tekan dibatasi e = LK/r sebesar 200mm. Ketentuan ini hanya berlaku pada batang tekan dan batang tark dan tidak berlaku pada batang bulat pada tarik. Batang-batang ini ditentukan karena adanya gaya tarik, namun dapat berubah menjadi tekan tidak dominan. Pada kombinasi pembebanan yang yang tidak diperlukan ketentuan pada batas kelangsingan batang tekan.

Panjang Tekuk 

Nilai faktor panjang tekuk itu tergantung pada kekangan rotasi dan translasi pada ujungny komponen struktur. Nilai faktor ini paling ideal untuk komponen struktur adalah pada gambar dibawah : 

Diatas adalah Perencanaan Batang Tekan yang bisa kalian temukan di mata kuliah perencanaan struktur baja pada prodi Teknik Sipil. 

Semoga Membantu